drg. Rahmat : Sumedang Surgayanya Paralayang Dunia
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sumedang dari Fraksi PKS, drg. Rahmat Juliadi, M.H.Kes, menyebut Sumedang sebagai surganya paralayang dunia. Hal itu ia sampai saat Sumedang menjadi tuan rumah Pargliding Trip of Indonesia di Kampung Toga, Sabtu (4/9).
drg. Rahmat, yang juga menjadi Ketua Federasi Aero Sport Indonesia Cabang Sumedang, menyebutkan, Sumedang sebagai tuan rumah telah sukses menggelar event tingkat Nasional untuk ke sekian kalinya. Setelah tahun 2019 Sumedang sukses menggelar event paralayang tingkat dunia.
Saat ini, melalui Paragliding TROI 2021 Sumedang kembali sukses menggelar event paralayang tingkat Nasional dengan mendatangkan 120 atlet dari berbagai penjuru nusantara.
“Ada beberapa lokasi yang ada di Sumedang yang dijadikan tempat cabor bergenggsi ini, ada di Kampung Toga, Jatigede dan Batudua. Untuk cabang lomba paralayang semuanya kita bisa, jadi bisa dikatakan ini adalah surganya paralayang tingkat dunia karena banyak atilet luar negeri juga yang pernah nyoba terbang disini,” kata drg. Rahmat.
Setelah sukses menggelar Paragliding TROI 2021, drg. Rahmat, yang duduk dikomisi III juga berharap kedepannya Sumedang bisa kembali menggelar event paralayang tingkat dunia. Berhubung saat ini hampir disetiap penjuru dunia dilanda pandemi jadi event yang sempat tertunda 2 tahun ini digelar secara virtual, alias tanpa penonton.
TROI 2021, di ikuti oleh 200 atlit yang mendaftar, 150 terbang di Kampung Toga Sumedang, 50 lagi di Papua, penilaiannya pun dilakukan secara online.
“Alhamdulillah digelar selama 3 hari, berjalan sukses tanpa ekses, tidak ada satupun atlet yang mengalami cedera atau jatuh ketika landing,” katanya.